Pengertian
Tanggapan Deskriptif
Deskripsi adalah salah satu kaedah
upaya pengolahan data menjadi sesuatu yang dapat diutarakan secara
jelas dan tepat dengan tujuan agar dapat dimengerti oleh orang yang tidak
langsung mengalaminya sendiri.
Ciri - Ciri Teks Tanggapan Deskriptif
1. Menggambarkan atau melukiskan
sesuatu .
2. Penggambaran tersebut dilakukan,
sejelas-jelas'y dengan melibatkan kesan indra.
3. Membuat pembaca atau pendengar
merasakan sendiri atau mengalami sendiri.
4. Menjelaskan ciri-ciri objek
seperti warna , ukuran , bentuk dan keadaan suatu objek secara terprinci.
Struktur Tanggapan Deskriptif
--->
Identifikasi
---> Klasifikasi/Definisi
---> Deskripsi bagian
Penjelasan :
---> Klasifikasi/Definisi
---> Deskripsi bagian
Penjelasan :
Identifikasi : Ciri, Tanda, dan lain sebagainya yang ada di
dalam teks tersebut. Contohnya saja teks deskripsi di bawah yang berjudul
Pantun dapat anda ketahui bahwa dalam paragraf tersebut ada tulisan tentang
jumlah bagian pantun, teks tersebut sudah termasuk struktur Identifikasi.
Klasifikas / Definisi : Pengelompokan menurut jenis, kelompok.
Contohnya teks tanggapan deskriptif Pantun di bawah, bagian klasifikasi /
definisi tersebut paragraf pembukanya ada pengertian dari pantun " Pantun merupakan salah
satu..." bisa disimpulkan bahwa
bagian struktur Klasifikasi / Definisi isinya adalah pengertian atau identitas
dari teks tersebut.
Deskripsi Bagian : Tentang gambaran-gambaran bagian di dalam
teks tersebut. Kalau
teks Deskripsi Bagian berisi tentang bagian-bagian dari teks yang anda buat
misalnya teks tanggapan deskripsi Tari maka anda harus mencari bagian bagian
tari contoh "Orang yang memperagakan tari harus berpakaian yang sama
misalnya baju hijau bercelana merah...". Begitu juga dengan teks
lainnya.
Contoh Teks Deskriptif
Pantun
Identifikasi :
Pantun terdiri dari 2 bagian,
yaitu sampiran dan isi. Sampiran terletak di baris 1 & 2. Baris 3 & 4
merupakan isi pantun tersebut .
Klasifikasi / Definisi
:
Pantun merupakan salah satu jenis
puisi lama yg dikenal luas di Nusantara.Pantun berasal dari kata pantuntun
dalam bahasa minangkabau yg bearti pantuntun.Dalam bahasa Jawa dikenal dengan
parikan. Dalam bahasa Sunda dekenal dengan paparikan, dan dalam bahasa Batak
dikenal dengan umpasa.
Deskripsi Bagian :
Bentuk pantun seperti
berikut
Sampiran : Kehulu membuat
pagar,
jangan terpotong batang durian,
Isi
: cari guru tempat belajar,
supaya jangan sesal kemudian,
Sampiran terutama digunakan untuk
menyiapkan rima dan irama untuk mempermudah pendengar memahami isi pantun.
Pada kata pagar dan belajar rima dan irama terkait , demikian juga durian dan
kemudian sehingga larik - larik dalm bait itu membentuk a-b-a-b.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar